Analisis Postur Kerja Pada Bagian Penyaringan Pengolahan Petis Dengan Metode MPL: Studi Kasus UD Murni Sidoarjo
DOI:
https://doi.org/10.33005/wj.v16i1.20Keywords:
Postur Kerja, MusculoSkeletal Risk Assessment (MPL), Pengolahan Petis, Usulan Desain Alat Bantu Kerja, Cedera MuskuloskeletalAbstract
Penelitian ini menganalisis postur kerja pada proses penyaringan pengolahan petis di UD Murni Sidoarjo dengan menggunakan Metode MusculoSkeletal Risk Assessment (MPL). Penelitian bertujuan untuk mengidentifikasi potensi risiko cedera muskuloskeletal pada pekerja sebelum dan setelah diberikan usulan desain alat bantu kerja. Sebelum perubahan desain, pekerjaan dikategorikan sebagai beresiko cedera panjang. Namun, setelah menerapkan usulan desain alat bantu kerja, pekerjaan dikategorikan sebagai aman dengan nilai Fc sebesar 412N. Ini mencerminkan peningkatan kesejahteraan pekerja dan pengurangan risiko cedera muskuloskeletal. Hasil penelitian ini memberikan panduan berharga bagi perusahaan sejenis dalam upaya menciptakan kondisi kerja yang lebih ergonomis dan aman. Dengan menggunakan Metode MPL, penelitian ini menunjukkan dampak positif perubahan desain alat kerja terhadap kesejahteraan pekerja di sektor pengolahan petis.