Penggunaan Pendekatan Cardiovascular Load (CVL) dan Subjective Workload Assessment Technique (SWAT) Dalam Menganalisis Beban Kerja Driver Online

Authors

  • Akmal Suryadi Universitas Pembangunan Nasional "Veteran" Jawa Timur
  • Mega Cattleya PA Islami Universitas Pembangunan Nasional "Veteran" Jawa Timur https://orcid.org/0000-0002-1183-0531
  • Romy Trizki Suwardana Universitas Pembangunan Nasional "Veteran" Jawa Timur

DOI:

https://doi.org/10.33005/wj.v16i1.63

Keywords:

Beban Kerja, CVL, Driver Online, SWAT

Abstract

Pekerjaan sebagai driver ojek online memang memiliki beban kerja yang cukup besar, baik dari segi aktivitas fisik maupun mental. Tujuan dari penelitian ini yaitu untuk mengetahui beban kerja fisik dan mental para driver ojek online sehingga dapat memahami kondisi pekerjaan di sektor layanan transportasi berbasis aplikasi. Penelitin ini menggunakan pendekatan kuantitatif. Populasi penelitian merupakan driver ojek online pada aplikasi Gojek sebanyak 26 responden. Beban kerja fisik & mental diukur dengan menggunakan metode Cardiovascular Load (CVL) dan Subjective Workload Assessment Technique (SWAT). Hasil penelitian menunjukkan bahwa indikator yang mempengaruhi beban kerja fisik pada driver ojek online adalah indikator time load dengan prosentase sebesar 64,43 %, yang artinya para driver ojek online pada aplikasi Gojek secara signifikan merasakan beban waktu lebih dominan dalam mempengaruhi pekerjaannya.

Downloads

Download data is not yet available.

Downloads

Published

2023-11-08

How to Cite

Akmal Suryadi, Mega Cattleya PA Islami, & Romy Trizki Suwardana. (2023). Penggunaan Pendekatan Cardiovascular Load (CVL) dan Subjective Workload Assessment Technique (SWAT) Dalam Menganalisis Beban Kerja Driver Online . Prosiding Seminar Nasional Waluyo Jatmiko, 16(1), 411–420. https://doi.org/10.33005/wj.v16i1.63