Analisis Kelayakan Ekonomi dan Sensitivitas Pengembangan Industri Jasa
DOI:
https://doi.org/10.33005/wj.v16i1.76Keywords:
Analisis Sensitivitas, IRR, NPV, Payback Period, ROIAbstract
Feasibility study digunakan untuk mengukur dan menilai tingkat kelayakan pada sebuah proyek atau investasi. Kegiatan ini dilakukan untuk dapat mengetahui seberapa layak suatu rencana proyek atau investasi tersebut dijalankan. Penambahan jumlah mesin fotocopy pada industri jasa DJ Fotocopy merupakan sebuah investasi yang perlu untuk dianalisis tingkat kelayakannya dari sisi ekonomi sebelum investasi tersebut dijalankan. Berdasarkan hasil analisis yang telah dilakukan, investasi penambahan mesin fotocopy sebagai upaya pengembangan DJ Fotocopy cukup layak untuk dilakukan. Hal ini didukung dengan nilai Net Present Value (NPV) sebesar Rp 7.515.33, Internal Rate of Return (IRR) sebesar 22,71%, nilai Return on Investment (ROI) sebesar 34,16% dan Periode pengembalian modal investasi atau Payback Period sebesar 2,821 tahun setelah investasi ini dijalankan. Sebaiknya DJ Fotocopy mengembangkan strategi pemasaran yang lebih baik agar bisa mempertahankan atau meningkatkan pendapatan karena kelayakan investasi ini sangat sensitif terhadap penurunan pendapatan.